"Kesehatan pemain, pelatih, manajer, staf klub, dan suporter adalah prioritas kami dan liga hanya akan berlangsung kembali jika panduan medis mengizinkan," kata seorang juru bicara Premier League, dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"Tujuan kami adalah memastikan bahwa kami berada dalam posisi untuk melanjutkan kompetisi saat situasi aman untuk melakukannya dan dengan dukungan penuh dari pemerintah.
"Rapat hari ini mendiskusikan beberapa model jadwal yang memungkinkan. Target kami tetap menyelesaikan musim 2019-2020, tetapi saat ini semua tanggal tentatif di tengah perkembangan dampak dari covid-19," lanjutnya.
Baca Juga: Aksi Amal Pemain Saat Pandemi COVID-19 Buat Pusing Premier League
Baca Juga: Bukan Inter Milan, Ini Klub Paling Sadis Ganti Pelatih di Serie A: 25 Orang dalam 25 Tahun!
Sebelumnya, klub-klub Premier League dilaporkan khawatir jika kompetisi lewat dari Juni, itu akan menimbulkan masalah terkait kontrak para pemain yang habis pada akhir bulan tersebut.
FIFA merespons dengan menggodok regulasi agar kontrak pemain yang habis pada periode tersebut diperpanjang sampai kompetisi di negara bersangkutan benar-benar selesai.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | dailymail.co.uk, skysports.com |
Komentar