Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kisah Legenda Lothar Matthaeus: Si Terminator Cerewet, tapi Memang Brilian

By Beri Bagja - Minggu, 19 April 2020 | 09:00 WIB
Lothar Matthaeus dengan trofi juara Piala Dunia 1990 untuk timnas Jerman.
TWITTER.COM/OPTIMUM_SPORTS
Lothar Matthaeus dengan trofi juara Piala Dunia 1990 untuk timnas Jerman.

Masih kurang? Tambahkan titel Piala Eropa 1980, gelar Pemain Terbaik Dunia 1991, serta 19 trofi klub dalam riwayat hidupnya.

Sederet prestasi itu tercipta berkat talentanya yang memikat.

Matthaeus disebut spesimen langka karena memiliki skill lengkap sebagai gelandang bertahan, gelandang serang, bek, playmaker, sayap, hingga sesekali penyerang.

Lothar Matthaeus berbincang dengan Diego Maradona.
TWITTER.COM/90SFOOTBALL
Lothar Matthaeus berbincang dengan Diego Maradona.

"Saya kecil, tapi jago dalam menyundul bola. Ya, hal yang membuat saya kuat adalah saya memiliki semuanya."

"Saya tentu bukan Diego Maradona. Saya sangat cepat. Saat saya melewati seseorang, lawan tak akan bisa mengejar lagi. Apa yang bisa Maradona lihat pada ruang sempit, saya dapat melihatnya lebih luas dari jauh," ucap Sang Terminator soal kemampuannya.

Mungkin terdengar sedikit arogan, sesuai dengan rekam jejaknya yang dikenal sangat doyan berkomentar, acapkali kontroversial.

Namun, opini Matthaeus punya dasar catatan menawan.

Baca Juga: Kisah David Beckham, Ikon Rupawan Man United yang Batal Jadi Legenda Terbesar

Alaminya sebagai gelandang, dia punya senjata tekel tajam, operan presisi, penempatan posisi yang baik, serta visi menawan dalam mendikte permainan.


Editor : Beri Bagja
Sumber : BolaSport.com

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
34
82
2
Arsenal
35
67
3
Manchester City
35
64
4
Newcastle United
34
62
5
Chelsea
34
60
6
Nottingham Forest
34
60
7
Aston Villa
35
60
8
AFC Bournemouth
35
53
9
Fulham
35
51
10
Brighton & Hove Albion
34
51
Klub
D
P
1
Persib Bandung
29
61
2
Dewa United FC
29
53
3
Persebaya Surabaya
29
52
4
Persija Jakarta
29
47
5
Malut United
29
47
6
PSM Makassar
29
44
7
Borneo Samarinda
29
43
8
Arema
29
42
9
Persita
29
42
10
PSBS Biak Numfor
29
41
Klub
D
P
1
Barcelona
34
79
2
Real Madrid
33
72
3
Atletico Madrid
34
67
4
Athletic Bilbao
33
60
5
Villarreal
34
58
6
Real Betis
33
54
7
Celta Vigo
33
46
8
Rayo Vallecano
34
44
9
Mallorca
33
44
10
Osasuna
34
44
Klub
D
P
1
SSC Napoli
35
77
2
Inter
35
74
3
Atalanta
34
65
4
Juventus
34
62
5
Bologna
34
61
6
Roma
34
60
7
Lazio
34
60
8
Fiorentina
34
59
9
AC Milan
34
54
10
Como
35
45
Pos
Pembalap
Poin
1
M. Marquez Ducati Team
123
2
A. Marquez Gresini Racing
106
3
F. Bagnaia Ducati Team
97
4
F. Morbidelli Team VR46
78
5
F. Di Giannantonio Team VR46
48
6
J. Zarco Team LCR
38
7
M. Bezzecchi Aprilia Racing Team
32
8
F. Quartararo Yamaha Factory Racing
30
9
A. Ogura Trackhouse Racing Team
29
10
L. Marini Honda HRC
26
Close Ads X