"Saya menerima semua (kritikan) itu. Tetapi saya berani bersumpah demi anak-anak saya, jika ada orang yang bisa memberi bukti kalau Arsenal menawari saya kontrak baru, saya akan memberinya satu juta (pounds) sekarang, hari ini," kata Van Persie.
"Itu adalah keputusan Arsenal untuk tidak menawari saya kontrak baru, dan itu terserah mereka. Setelah melalui banyak pembicaraan, jadi jelas bahwa kami punya pandangan berbeda tentang klub.
Baca Juga: Memasuki Ramadhan, Bhayangkara FC Rencanakan Buka Bersama Online
"Saya memiliki tujuh poin di mana saya pikir itu bisa membuat Arsenal jadi lebih baik dan meningkat.
"Menurut saya, mereka perlu segera melakukan tujuh poin itu jika ingin bisa kembali bersaing dengan tim-tim terbaik.
"Tidak penting apa tujuh poin itu sekarang. Yang penting adalah bahwa Ivan Gazidis memutuskan dia tidak setuju dengan satu dari tujuh poin itu.
"Dengan informasi itu, Arsenal tak menawari saya kesepakatan, mereka tidak setuju dengan pandangan saya.
"Saya hanya ingin membantu. Itu pendapat jujur saya tentang bagaimana agar klub harus bergerak maju. Saya menyampaikannya dengan sangat jelas.
"Bagi saya itu bukanlah masalah lagi. Itulah kehidupan di klub top, bisnis membuat keputusan dan pemain juga dalam hal ini.
"Saya sangat senang dengan bagaimana akhirnya, saya pergi ke Manchester United, kami memenangi liga, jadi tidak apa-apa bagi saya," tutur Van Persie menjelaskan kronologi kepindahannya.
Baca Juga: Lawan COVID-19, Persib Bandung Salurkan Bantuan APD ke 10 Rumah Sakit di Kota Bandung
Setelah kepindahannya dari Arsenal ke Manchester United, Van Persie langsung bisa meraih gelar Liga Inggris pada musim pertamanya di Old Trafford (2012-2013).
Van Persie juga dinobatkan sebagai top scorer liga dengan mencatatkan 26 gol untuk Manchester United di musim yang sama.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Mirror |
Komentar