Baca Juga: Petenis Putri Tunisia Sarankan Kompetisi Bisa Dimulai Lagi Maret 2021
Pada laga final, petenis berjulukan Stanimal itu sudah ditunggu Rafael Nadal.
“Saat pertandingan dengan Nadal berbeda, saya lebih santai,” ujarnya.
“Saya berkata pada diri saya, bahwa saya datang ke sini untuk menang dan saya akan memberikan permainan terbaik yang bisa saya berikan,” kata dia lagi.
Baca Juga: Akhir dari Sebuah Era Epik Salah Satu Musuh Bebuyutan Minions
Selain menjuarai Australian Open 2014, Stan Wawrinka juga menorehkan sejarah dengan menjadi petenis pertama yang bisa mengalahkan Novak Djokovic dan Rafael Nadal sekaligus dalam turnamen Grand Slam.
Kemenangan pada turnamen Grand Slam tersebut kemudian berlanjut.
Pada tahun 2015 dan 2016, Wawrinka bisa menyabet dua gelar Grand Slam lagi.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | essentiallysports.com |
Komentar