"Pertama adalah untuk memperpanjang kalender musim ini sehingga klub bisa kembali berlatih dan bermain," kata Tebas.
"Kami harus merencanakan ini bersama dengan UEFA dan seluruh liga di Eropa."
Baca Juga: Pandemi COVID-19, Beto Goncalves Akhirnya Pilih Pulang Ke Kampung Halaman
"Setelah kami berhasil menyesuaikan jadwal, kami memulai fase kedua yang merupakan evaluasi kerugian yang akan dialami jika musim tidak berlanjut atau jika kami harus bermain secara tertutup."
"Kami menghitung bahwa kerugian ini akan menjadi satu miliar euro jika tidak menyelesaikan musim ini, sedangkan jika bermain secara tertutup, kerugian itu menjadi 300 juta euro."
Baca Juga: Liga Belanda Dihentikan Tanpa Juara, Liverpool Jadi Deg-degan?
Fase ketiga adalah pengembangan protokol untuk kapan dan bagaimana tim kembali melakukan latihan.
"Ini adalah topik khusus karena olahraga melibatkan kontak dan kami harus memiliki protokol kesehatan dan keselamatan untuk melakukannya," ujar Tebas.
"Semua klub harus melakukannya bersama-sama. Jika seseorang tidak mematuhi protokol kesehatan dan membuat kesalahan dan pemain terinfeksi, itu akan memengaruhi semua orang."
Baca Juga: Selama Tepat Membuat Keputusan, Bos McLaren Dukung Pelaksanaan F1 2020
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Marca |
Komentar