Uniknya, meski masuk ke daftar penjaga gawang termahal, namun dirinya belum sekali tampil bersama Bali United di Liga 1 2020.
Baca Juga: Adu Tajam di AFC Cup, Pemenangnya Marko Simic Atau Wander Luiz ?
Nadeo kalah bersaing dengan kiper senior, Wawan Hendrawan, yang selalu dimainkan tim dengan julukan Serdadu Tridatu tersebut.
Berkat dirinya belum dimainkan, sehingga penjaga gawang berusia 23 tahun itu gawangnya belum dibobol di Liga 1 2020.
Teja Paku Alam menjadi kiper termahal peringkat ketiga yang memiliki market value termahal di Liga 1 2020.
Kiper Persib Bandung tersebut mempunyai nilai transfer sebesar 225 ribu euro atau sekitar Rp 3,7 miiar.
Hingga pekan ketiga Liga 1 2020, Teja Paku Alam sudah tampil sebanyak dua kali bersama tim dengan julukan Maung Bandung tersebut.
Baca Juga: Malaysia Digadang-gadang Akan Punya Bek Termahal se-Asia Tenggara
Selama dua kali penampilannya, mantan penjaga gawang Semen Padang tersebut telah kejebolan satu gol dan satu clean sheet.
Sejatinya, Teja Paku Alam bisa tampil untuk tiga pertandingan, namun saat laga terakhir Persib, dirinya mengalami cedera saat melakukan pemanasan dan langsung digantikan I Made Wirawan.
Kejadian itu terjadi saat tim dengan julukan Maung Bandung tersebut menang atas PSS Sleman dengan skor 2-1 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat, 15 Maret 2020.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Trasnfermarkt.com |
Komentar