Tak berhenti di situ, sinyal yang lemot juga menyebabkan gerakan dalam video sering berhenti, namun suaranya tetap berjalan."
Hal itulah yang terkadang membuat Koko merasa kebingungan ketika menjalani latihan online bersama Persebaya.
Baca Juga: Cerita Eks Pelatih Timnas Indonesia yang Sulit Pantau Pemain Saat Liga 2015 Dihentikan
"Kadang gerakan di video berhenti, tetapi suaranya jalan. Jadi susah mengikutinya," jelas Koko.
Meski begitu, pemain yang lahir tahun 2000 itu tetap antusias dalam mengikuti program latihan online tersebut.
Menurutnya latihan sangat penting. Selain untuk meningkatkan imunitas tubuh, program itu juga dapat menjaga kebugaran pemain.
Diharapkan nantinya bila kompetisi kembali digelar, semua pemain telah siap terjun ke lapangan.
Sementara itu, untuk latihan online sendiri, pihak Persebaya Surabaya menjadwalkan melakukannya seminggu tiga kali.
Untuk harinya, dijadwalkan akan dilakukan secara rutin pada Senin, Rabu dan Jumat.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Tribun Jatim |
Komentar