Sekadar informasi BolaSporter, Ali menelan kekalahan dari Berbick pada laga terakhirnya sebagai pensiun dari dunia tinju.
Tyson pun masuk ke ring dengan sorot mata yang tajam seolah ingin memberikan kekalahan paling menyakitkan kepada Berbick.
Berbick memang berinisiatif duluan untuk melancarkan pukulan selepas bel pertandingan dibunyikan.
Namun begitu, pertahanan Tyson yang bagus serta timing yang tepat untuk melancarkan balasan membuat petinju asal Jamaika tersebut kewalahan.
Baca Juga: Terlihat Keren, Ternyata Ada Kisah Memalukan di Balik Tato di Wajah Mike Tyson
Tyson semakin agresif pada ronde kedua. Tak sampai 15 detik, dia berhasil membuat Berbick terjatuh.
Berbick mampu bangkit namun sejak itu dia kesulitan untuk keluar dari tekanan Tyson. Dia hanya bisa merangkul tubuh Tyson untuk memperpanjang napasnya.
Puncaknya, Tyson berhasil mendaratkan pukulan kombinasi yang diakhiri dengan hook kiri yang mengarah tepat ke pelipis Berbick.
Berbick secara dramatis terjengkang ke atas kanvas. Dia mencoba bangkit namun kembali terjatuh ke pinggir ring dan menghantam kerumunan fotografer yang bertugas.
Baca Juga: KILAS BALIK - Marc Marquez Absen dari Latihan Bebas Setelah Makan Bakso
Berbick masih belum menyerah. Dia kembali mengangkat tubuhnya tetapi tersungkur karena tak kuat menahan efek pukulan dari Tyson.
Wasit langsung menghentikan pertandingan sekaligus memberikan malam yang indah bagi petinju muda yang akan menjadi legenda tersebut.
"Saya ingin menghabisinya," kata Tyson ketika mengingat kembali kemenangan bersejarahnya itu.
"Orang-orang berkata saya menghadapi kaleng tomat atau pertandingan yang mudah. Akan tetapi, saya benar-benar ingin mengalahkannya," pungkasnya.
Baca Juga: Update MotoGP 2020 - 3 Skenario untuk Kejuaraan Musim Ini
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | berbagai sumber |
Komentar