BOLASPORT.COM - Bos Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta menjelaskan jumlah maksimum personel tim MotoGP yang diizinkan masuk paddock jika balapan MotoGP 2020 siap digelar.
Saat ini, Dorna Sports berencana membeli 10.000 alat uji virus corona.
Pandemi COVID-19 telah memaksa 11 seri balap pertama MotoGP musim 2020 dibatalkan atau ditunda dengan target paling lambat balapan pertama akan digelar pada Juli mendatang.
Baca Juga: Alex Marquez Tak Tertarik Perpanjang Kontrak dengan Honda, karena...
Federasi Otomobil Internasional (FIM) mengonfirmasi bahwa dalam kalender balap MotoGP 2020 tidak akan menggelar GP Finlandia, GP Jerman, dan GP Belanda untuk pertama kalinya dalam sejarah MotoGP.
Sebelumnya seri balap pembuka MotoGP 2020, GP Qatar telah dibatalkan.
Akhir pekan lalu, Ezpeleta mengatakan bahwa dia optimistis pada awal Juli atau Agustus balapan dapat dilaksanakan dengan harapan 10-12 seri balap digelar di Eropa.
Balapan juga rencananya akan digelar secara tertutup dengan pengurangan jumlah kru dari masing-masing tim.
Ezpeleta mengatakan bahwa aturan jumlah personel setiap tim pabrikan, tim satelit, tim Moto2, dan Moto3 telah ditentukan.
Baca Juga: Ini 5 Atlet Berhijab yang Prestasinya Harumkan Nama Indonesia
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motorsport |
Komentar