Petinju berusia 32 tahun ini mengakui tentang fakta bahwa Fury adalah yang terbaik.
"Fakta adalah fakta dan saya adalah pria yang faktual. Anda harus mengatakan dia kelas berat terbaik saat ini karena dia satu-satunya yang melakukan hal-hal hebat," kata Whyte.
"Joshua seharusnya bertarung dengan Wilder di masa lalu, tapi dia tidak jadi. Fury kembali setelah menyelesaikan masalahnya dan mengalahkan Wilder," ucapnya melanjutkan.
Keberadaan pandemi virus corona telah membuat rencana pertarungan Whyte vs Alexander Povetkin berantakan.
Baca Juga: Eks Bos Honda: Harusnya Jorge Lorenzo Tak Dibiarkan ke Yamaha
Selain itu, duel Joshua vs Kubrat Pulev dan Fury vs Wilder juga mengalami penundaan.
Whyte secara teknis berada di urutan pertama untuk menghadapi Fury sebagai penantang wajib WBC paling lambat Februari 2021.
Sejauh ini, Whyte sudah bertarung sebanyak 28 kali dengan hasil menang 27 kali dan kalah 1 kali.
Satu-satunya kekalahan pria kelahiran Port Antonio, Jamaika, itu didapat dari Anthony Joshua.
Baca Juga: Alex Marquez Tak Tertarik Perpanjang Kontrak dengan Honda, karena...
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | TalkSport.com |
Komentar