Jan van Halst menambahkan bahwa tim-tim yang bisa bertahan adalah tim-tim yang memiki sumber keuangan yang stabil dan kuat.
"Saya pikir Ajax, PSV Eindhoven, Feyenoord, dan AZ Alkmaar bisa bertahan karena mereka punya sumber finansial yang kuat."
"Vitesse, Twente, dan Utrecht juga, mereka punya investor yang kuat. Di bawah mereka baru terlihat perbedaannya. Peserta liga sisanya bisa saja bangkrut secara bersamaan," tambahnya.
Tujuh tim yang disebutkan oleh Jan van Halst memang merupakan tim-tim besar yang memiliki sumber keuangan dan pengaruh besar di Eropa.
Baca Juga: Kerja Sama Bareng Arema FC, Waketum PSSI Kembali Galang Aksi Kemanusiaan
Di sisi lain, 11 tim peserta Eredivisie lainnya tidak memiliki kestabilan finansial seperti tim-tim tersebut.
Tim yang menjadi tempat bernaungnya pemain timnas U-23 Vietnam Doan Van Hau, Heerenveen FC, juga mengalami ancaman kebangkrutan yang sama.
Seperti diketahui, bek yang mencederai kaki Evan Dimas di ajang SEA Games 2019 itu sedang menjalani masa pinjaman dari Hanoi FC ke Heerenveen FC sejak awal musim 2019/2020.
Terpisah, Direktur Teknik Heerenveen FC, Gerry Hamstra, mengakui keadaan finansial timnya yang sedang buruk.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | zing.vn |
Komentar