“Ya berbeda tentunya, ketika 2015 liga distop ada kejelasan dari pemerintah dan PSSI soal turnamen pengganti," ucap Hamka dilansir Bolasport.com dari Kompas.
"Ada Piala Presiden, Piala Jenderal Dudirman, dan ISC 2016.”
"Sekarang ini kan belum bisa dipastikan karena perkembangan virus," kata pemain bernomor punggung 23.
Dalam kondisi serba sulit, Hamka berharap supaya tidak ada tekanan berlebih ke PSSI terkait kepastian kelanjutan Shopee Liga 1 2020.
Baca Juga: Gelandang Serang Man United Buka Peluang Mudik ke Kampung Halaman
Menurutnya, pandemi virus corona membuat siapapun pasti akan kesulitan menentukan keputusan tentang hal-hal di masa depan.
Oleh sebab itu, Hamka meminta semua pihak untuk menerima semua keputusan yang akan diambil oleh PSSI ke depannya.
“PSSI tentunya tidak dapat memastikan kapan kompetisi akan bergulir lagi. Semua masih melihat perkembangan situasi saat ini. Apalagi, virus ini belum menunjukkan tanda-tanda kapan akan berhenti,” ucap mantan pemain Arema FC.
“Semua bingung dengan keadaan seperti ini. Klub bingung, pemain bingung, PSSI juga bingung gara-gara virus ini. Kita berharap tentunya virus ini segera berhenti dan aktivitas bisa segera normal kembali,” pungkasnya.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | bola.kompas.com |
Komentar