BOLASPORT.COM - Berhentinya liga 1 2020 untuk sementara waktu ini membuat beberapa pemain merasakan dampaknya langsung terlebih jika soal pemasukan.
Pemain hanya menerima upah sebesar 25 persen dari total gaji dirasa kurang bisa mencukupi kehidupan, termasuk pemain Bhayangkara FC, Teuku Muhammad Ichsan.
Ichsan yang sudah bergabung bersama Bhayangkara FC sejak 2017 tersebut mengatakan bahwa dirinya tidak terbiasa jika harus berada di depan kamera.
“Sebenarnya banyak yang minta endorse tapi Ichsan tidak enak agak gimana gitu, suruh foto lah buat video Ichsan kan tidak suka. Jadi cuma beberapa saja yang Ichsan terima yang temen dekat saja lah.”
Baca Juga: Cerita Made Wirawan Perihal Toleransi Di Tubuh Persib Bandung
“Ya kalau dulu Ichsan tidak pernah terima (endorse), sekarang karena butuh ya tipis-tipis Ichsan terima saja,” kata Ichsan seperti dikutip Bolasport.com dari Warta Kota, Kamis (7/5/2020).
Hal itu ia lakukan karena banyak yang harus ia tanggung selama ini.
Tidak hanya dirinya saja tetapi juka ia menanggung seluruh biaya orang tuanya selama ini.
Baca Juga: Latihan Menggunakan Aplikasi, Kiper Persib Bandung Merasa Lebih Seru
Pasalnya pemberhentian liga sudah memasuki bulan kedua yang tentunya memberatkan bagi semua pelaku sepak bola di Indonesia, termasuk Ichsan.
Pemasukan yang kurang membuatnya harus mencari jalan lain agar mendapatkan uang tambahan.
“Ya, sudah mulai terasa, sudah dua bulan, kan cuma dapat 25 persen. Saya di sini ada tanggungan buat orang tua, Ichsan tidak mikir buat satu perut saja, karena sudah biasa tanggungin orang tua,” jelasnya.
Baca Juga: Tira Persikabo Keberatan Liga 1 Dilanjutkan Tanpa Kehadiran Penonton
Sekarang, TM Ichsan membuka jasa endorse di akun Instagram pribadinya.
Hanya saja, tidak semua tawaran endorse ia terima.
Keingingan ini itu dari para klien yang membuat dirinya lebih pilih-pilih produk yang akan mengendorse dirinya.
Baca Juga: Bali United Sumbangkan Ribuan Masker Non-Medis untuk Warga
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Warta Kota |
Komentar