Pada akhir musim 1996/1997 Bandung Raya terpaksa membubarkan diri akibat diterpa oleh krisis keuangan dan menghilang dari pentas sepak bola nasional.
"Namun, rencana itu batal karena Bandung Raya bubar setahun kemudian," imbuh Bepe dalam cuitannya.
Pertemuan Bepe dengan Bandung Raya akhirnya terjadi bertahun-tahun kemudian.
Tepatnya pada tahun 2014, ketika Bandung Raya berafiliasi dengan Pelita Jaya dan membentuk klub baru bernama Pelita Bandung Raya (PBR), Bepe bergabung dengan klub baru tersebut.
"Tujuh belas tahun berselang Bambang Pamungkas bermain untuk Pelita Bandung Raya (gabungan antara Pelita Jaya dan Bandung Raya). Membawa PBR lolos 8 besar dengan menyikirkan Persija Jakarta, hingga akhirnya terhenti di semifinal," tulis Bepe.
"Begitulah, hidup memang penuh misteri," tutup Bepe.
Baca Juga: Asal-usul Darah Jawa Sandy Walsh, Kakek-Nenek dari Surabaya dan Purworejo
3/3 17 tahun berselang Bambang Pamungkas bermain untuk Pelita Bandung Raya (Gabungan antara Pelita Jaya dan Bandung Raya). Membawa PBR lolos 8 besar dengan menyikirkan @Persija_Jkt, hingga akhirnya terhenti di semi final.
Begitulah, hidup memang penuh misteri.#TS3 ✊???? pic.twitter.com/0I2IupavY5
— •Bambang Pamungkas• (@bepe20) May 8, 2020
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Twitter, kompas |
Komentar