“Karena penasaran. Saya ingin mencoba semua motor di kejuaraan, tapi hanya meningkat Yamaha,” ujarnya dilansir BolaSport.com dari gpone.com.
“Aspek yang paling luar biasa dari Ducati adalah kecepatan. Berada di motor pada kecepatan itu pasti mengesankan,” ucapnya.
Quartararo juga memungkinkan membawa kepala mekaniknya Diego Gubelini jika menjadi pembalap pabrikan Yamaha.
“Saya bertemu tim masa depan saya untuk pertama kalinya pada tahun 2018 di Red Bull Ring,” ucapnya.
“Saya segera memperhatikan bagaimana Diego memiliki karakter yang sangat tenang dan mengingat betapa hiperaktifnya saya, saya pikir itu bisa menjadi masalah, malah tim menjadi keluarga sejak tes pertama."
“Kami bekerja keras. Tetapi, segera setelah kami selesai, kami menghabiskan banyak waktu bersama dan bersenang-senang,” ujar Quartararo.
Baca Juga: Soal Karier, Marc Marquez Belum Mau Ikuti Jejak Valentino Rossi
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | gpone.com |
Komentar