Brett Okamoto menjawab lebih dulu tentang peluang petarung kelahiran Dublin menghadapi Gaethje.
"Tidak, saya tidak berpikir UFC akan melakukan perlawanan itu," kata Okamoto.
Okamoto melanjutkan McGregor memang mempunyai power untuk meminta pertarungan kepada pihak UFC.
Namun, Okamoto mengingatkan dia supaya untuk tidak seenaknya menuntut Gaethje untuk bertarung dengannya dulu.
Baca Juga: Ferrari Dikabarkan Bakal Ditinggal Pembalap Andalannya Musim Depan
Sementara itu, Marc Raimondi, menilai ada risiko besar menghampiri McGregor jika ngotot melawan Gaethje.
"Jika McGregor menang atas Gaethje, maka tidak akan ada pertarungan yang lebih masuk akal. Tetapi, jika kalah, rencana McGregor menghadapi Nurmagomedov buyar," kata Raimondi.
UFC pastinya tidak akan mengambil opsi membiarkan suami Dee Devlin ini bisa melawan Gaethje.
Raimondi justru meminta McGregor lebih baik untuk melawan Diaz dalam duel trilogi saja.
Adapun pesimistis ketiga dihadirkan oleh Jeff Wagenheim setelah melihat gerak-gerik McGregor.
McGregor akhir-akhir membuat bingung penggemar melalui pernyataan kontroversialnya.
"Minggu lalu, McGregor meminta Diaz untuk menandatangi kontrak untuk laga trilogi. Kemudian dia menerima tantangan Oscar De La Hoya. Sekarang dia ingin Gaethje," ujar Wagenheim.
"Siapa yang dia minta minggu depan, Mike Tyson? Sudahlah. Ini Gaethje vs Nurmagomedov untuk perebutan sabuk juara kelas ringan UFC," ujarnya melanjutkan.
Baca Juga: Legenda MotoGP Bongkar 1 Senjata Ampuh Milik Valentino Rossi
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | espn.com |
Komentar