Bersanding dengan ketiga pemain lain yakni Slamet Nurcahyono, Raphael Maitimo, dan Zah Rahan Krangar.
Paulo sergio menjadi satu-satunya yang paling produktif sebab peran dirinya di skuad Laskar Serdadu Tridadu jarang tergantikan, baik di liga 1 maupun Piala AFC.
Musim ini Paulo baru bermain 1 satu laga kala menjamu Madura United pada pekan ketiga 15 Maret Lalu.
Pasalnya, pemain berusia 36 tahun itu tengah dalam masa pemulihan cedera ankel.
Kemudian untuk lini serang, diisi duet duo pemain natrulisasi, Herman Dzumafo dan Aberto Goncalves.
Jika umur keduanya digabung, maka akan didapatkan umur 78 tahun 4 bulan.
Herman Dzumafo sendiri mendapat kontrak baru dari Bhayangkara FC untuk semusim usai penampilan cukup apik musim 2019 lalu dengan koleksi 10 gol dalam 30 laga.
Sementara Alberto Goncalves atau kerap dipanggil Beto merupakan sosok bomber tak tergantikan milik Madura United.
Baca Juga: Tanpa Kehadiran Sang Ayah, Kiper Madura United Akui Ramadan Kali Ini Berbeda
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com, transfemarkt.com |
Komentar