Sementara itu, pada musim 2017-2018, ia berhasil membukukan lima gol dalam 44 penampilan dan satu tahun sebelumnya ia diturunkan 47 kali dan sukses mencetak tiga gol.
4. Mengalahkan rekor gelar Paco Gento
Legenda Los Blancos, Paco Gento, dikenal sebagai pemain yang memegang rekor menyumbang gelar terbanyak bagi klub dengan 23 trofi.
Sementara itu, Marcelo masih tertinggal dua trofi di belakang Paco Gento.
???? Trophies, trophies and more trophies - that's the story of our honorary club president Paco Gento!
— Real Madrid C.F. ???????????????? (@realmadriden) May 5, 2020
???? 24 titles
???? 600 matches
⚽ 182 goals#RMFansEnCasa | #RMHistory pic.twitter.com/VM6tWTKzXl
Bersama Sergio Ramos dan Manolo Sanchis, eks bek sayap Fluminense ini tercatat telah mengumpulkan 21 trofi.
Baca Juga: Diminati Banyak Klub, Lucas Paqueta Masih Ingin Bertahan di AC Milan
Apabila Marcelo sukses mengangkat tiga trofi lagi, ia akan melampaui Gento dan mencatatkan tinta emas dalam sejarah Madrid.
Hal itu bisa saja terjadi mengingat Marcelo masih terikat kontrak hingga 2022.
5. Kembali ke skuad timnas Brasil
Marcelo tidak masuk dalam skuad timnas Brasil yang menjuarai Copa America 2019.
Pelatih timnas Brasil, Tite, menilai Marcelo mengalami penurunan performa pada musim 2018-2019 dan tidak terlalu banyak tampil kala Los Blancos dilatih oleh Julen Lopetegui dan Santiago Solari.
Happy Birthday Marcelo. pic.twitter.com/ypWJ0UYihC
— RM_DNA (@officialrm_dna) May 12, 2020
Tahun lalu menjadi cambuk dan bahan evaluasi bagi Marcelo yang tersingkir dari skuad utama Brasil.
Ia berharap dapat dipanggil Tite dan memperkuat Selecao pada kejuaraan Copa America berikutnya.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Marca, Transfermarkt.com |
Komentar