Kombinasi itu menjadikan posisi Roma berada di atas Inter dalam klasemen virtual dengan sama-sama meraih 80 poin.
Namun, jika poin mereka setara, Roma unggul head-to-head atas Inter sebagai penentu berikutnya dalam sistem pemeringkatan klasemen Serie A.
Kondisi berbalik lagi di babak kedua dan akhirnya Inter sukses mempertahankan keunggulan dua angka atas Roma di klasemen akhir: 82 berbanding 80 poin.
Baca Juga: VIDEO - Gol Ke-250 Lionel Messi di Liga Spanyol, Sambil Guling-guling, Kiper Lawan Ngambek
Baca Juga: Hasil Bundesliga - Langsung Tegang, RB Leipzig Diselamatkan VAR Menit 93
Di akhir pertandingan, Javier Zanetti cs tumpah ruah merayakan scudetto ke-18, sekaligus yang terakhir sejauh ini bagi Inter Milan.
Trofi juara Liga Italia di Siena menjadi gelar kedua yang hadir dalam perjalanan Inter Milan meraih treble winners di musim tersebut.
Trofi pertama yang sukses diamankan Inter Milan kala itu adalah Coppa Italia.
Dalam partai final di Olimpico, 5 Mei 2010, Inter menekuk AS Roma, juga dengan gol semata wayang Milito.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Inter.it |
Komentar