Tindakan tersebut lantas menjadi perhatian berbagai pihak mengingat protokol kesehatan diterapkan sangat ketat.
Baca Juga: 5 Catatan Hebat di Hari Pertama Kembalinya Bundesliga
Salah satunya adalah adanya jarak antar kursi para pemain pengganti dan diwajibkan mengenakan masker.
DFL selaku penyelenggara pun sudah buka suara terkait insiden tersebut.
Salah seorang juru bicara DFL menyebut bahwa tindakan selebrasi gol tersebut bukan pelanggaran.
Hal itu dikarenakan selebrasi tidak masuk protokol yang harus ditaati, tetapi hanya sebagai rekomendasi.
"Perayaan para pemain bukan bagian dari protokol organisasi medis 'Gugus Tugas Kesehatan Olahraga/Operasi Khusus untuk Liga', yang ditambahkan dalam buku aturan DFL pada hari Kamis," ujar salah seorang juru bicara DFL dilansir oleh BolaSport.com dari Sportskeeda.
Baca Juga: Erling Haaland Butuh 2 Kali Lipat Waktu Pemain Buangan Barcelona untuk Cetak 10 Gol di Bundesliga
"Mengenai perayaan gol, mereka (tim medis) hanya memberi saran sebagai orientasi selain konsep. Oleh karena, itu sanksi tidak berlaku," ucap juru bicara DFL menambahkan.
Pelatih Hertha Berlin, Bruno Labbadia, pun menyampaikan pendapatnya tentang insiden tersebut.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Sportskeeda |
Komentar