BOLASPORT.COM - Petarung UFC asal Rusia, Khabib Nurmagomedov, menyentil pihak penganut teori konspirasi bahwa COVID-19 hanya rekayasa.
Khabib Nurmagomedov telah melihat banyak kejadian tentang betapa menyeramkannya virus corona.
Khabib Nurmagomedov juga melihat banyak anggota keluarga, termasuk ayahnya Abdulmanap Nurmagomedov terinfeksi oleh virus corona.
Setelah melihat dampak yang dirasakan, ternyata masih ada beberapa pihak tidak percaya bahwa COVID-19 itu ada.
Baca Juga: 8 Tahun Vakum, Dan Hardy Ingin Comeback Lawan Donald Cerrone
Perdebatan mengenai keberadaan virus dengan nama lain SARS-CoV-2 itu memang sering dibahas.
Kkeberadaan virus tersebut telah mengakibatkan beberapa negara memberlakukan kebijakan lockdown atau penguncian wilayah.
Selain itu, berbagai negara juga mengalami krisis ekonomi akibat adanya virus corona.
Kini perdebatan mengenai keberadan corona muncul di laman komentar akun Instagram Nurmagomedov.
Baca Juga: Mantan Juara Kelas Berat UFC Jagokan Jon Jones jika Lawan Ngannou
Petarung berjuluk The Eagle itu lalu menyerang kepada pihak yang mengklaim corona hanya tipuan.
"Di desa saya, lebih dari 500 orang jatuh sakit pneumonia sekaligus. 11 orang meninggal dan lusinan orang di rumah sakit dari desa saya," tutur Nurmagomedov dilansir BolaSport.com dari Essentially Sports.
"Di desa tetangga, 14 orang meninggal pada malam hari dan tidak ada cukup waktu untuk mengubur mereka."
"Maaf, saya tidak sepintar Anda," katanya menutup komentar.
Baca Juga: Kento Momota Sumbang Rp 600 Juta untuk Bantu Staf Kesehatan Jepang
Sebelum ini, Nurmagomedov baru saja membuka mulut terkait kondisi kesehatan ayahnya.
Berbicara dalam bahasa Rusia, petarung berusia 31 tahun ini mengatakan ayahnya Abdulmanap Nurmagomedov dinyatakan positif mengidap virus corona.
"Virus ini sangat serius mengganggu kinerja jantungnya, semenjak ia menjalani operasi jantung setahun yang lalu," tutur Khabib dari MMA Fighting.
"Banyak orang yang saya kenal telah meninggal, orang tua dari orang-orang yang dekat dengan saya."
"Virus ini telah menyerang semua orang. Virus ini tidak menanyakan nama keluarga atau nama Anda. Virus ini tidak bertanya di mana Anda bekerja, apakah Anda kaya atau miskin."
"Setiap orang sakit. Kita hanya bisa mengatasi ini bersama-sama," katanya melanjutkan.
Baca Juga: Balas Dendam, Mantan Juara Kelas Berat UFC Incar Jairzinho Rozenstruik
Presiden Rusia, Vladimir Putin, bahkan sampai turun tangan untuk memberi pertolongan kepada Nurmagomedov.
Setidaknya itu diucapkan oleh Ali Abdelaziz, sang manajer Nurmagomedov.
Abdelaziz mengatakan bahwa Presiden Rusia itu sering menghubungi Nurmagomedov dan meyakinkan bahwa pihaknya akan memberi perawatan terbaik untuk ayahnya.
"Presiden mengontak dia (Khabib) beberapa kali. Hal ini membuat kami merasa sedikit lega, tetapi semuanya ada di tangan Allah," ucap Abdelaziz.
"Segalanya ada di tangan Allah dan kami akan mendapat bantuan yang memang diperlukan," kata Abdelaziz lagi.
Baca Juga: Mantan Lawan Ahsan/Hendra Gantung Raket untuk Jadi Agen Real Estate
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | essentiallysports.com |
Komentar