Setelah mengalahkan Wladimir Klitschko (Ukraina) untuk merebut empat sabuk juara sekaligus (IBF, WBO, IBO, WBA) 2015 lalu, Tyson Fury harus vakum selama tiga tahun.
Hal itu karena Tyson Fury dihadapkan dengan sebuah masalah mental dengan mengalami depresi serta penyalahgunaan obat-obatan.
Oleh karena itulah, Mike Tyson merasa Fury telah menjadi petinju dan seseorang yang hebat setelah berhasil melewati masa-masa sulit itu.
"Masalah kesehatan mental? itulah sebabnya dia menjadi yang terhebat, karena dia pernah sakit, dan itu nyata," tutur Mike Tyson menambahkan.
Lebih jauh lagi, Mike Tyson juga memberikan pesan kepada Tyson Fury agar jangan menjadi kebanyakan orang lainnya dengan bertingkah normal.
"Orang ingin dia menjadi normal. Ya, normal saja, Tyson tidak tahu apa yang normal," imbuhnya lagi.
"Katakan padanya untuk menjauhkan diri dari hal yang bersifat normal; dia tidak seharusnya normal," kata Mike Tyson mengakhiri.
Baca Juga: Aksi Gigit Kuping Mike Tyson Sudah Diprediksi Sebelum Duel Lawan Holyfield
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | The Sun |
Komentar