"Dalam pertandingan itu, dia pernah jatuh tiba-tiba, saat kami lawan Perserang lalu," kata Mulyadi seperti dilansir oleh BolaSport.com dari Tribun Medan, Sabtu (23/5/2020).
"Ya kami anggap hal wajar saja. Karena memang tidak ada gelagat-gelagat mencurigakan saat itu," lanjut Mulyadi menjelaskan.
Baca Juga: Wasit Top Liga Inggris Ini Pendukung Klub yang Didanai Orang Indonesia
Pasca kejadian tersebut, Mulyadi Simatupang selaku manajer PSMS Medan akan lebih teliti dalam hal perekrutan pemainnya nanti.
Mulyadi menekankan nanti untuk proses pemilihan skuad Ayam Kinantan tidak hanya dinilai dari segi kemahiran bermain sepak bola saja.
Baca Juga: Pada Liga 1 2020, Persija Patahkan Rekor Buruk Selama Dua Tahun Silam
"Ke depan, kami mengambil pemain harus benar-benar melihat track record dari pemain itu. Jadi bukan keterampilan bermain bola saja. Selain itu, buat pemain jauhi narkoba lah," ujar Mulyadi.
"Kami juga mungkin ada tes doping atau tes narkoba juga nanti jika diperlukan. Intinya jangan sampai ada korban lagi," tutur manajer PSMS tersebut.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Tribun Medan |
Komentar