"Pada kenyataannya, apa yang mereka katakan pada pertemuan dengan UEFA adalah soal kesabaran," ujar Aulas seperti dilansir BolaSport.com dari Goal International.
"Ketika pemimpin kami hadir di sana, mereka menarik kesimpulan yang berbeda."
"Saya merasa bahwa tindakan itu benar-benar terlalu bodoh, maafkan saya untuk istilah itu," kata Aulas menambahkan.
Baca Juga: Ryan Giggs, Pemain Manchester United yang Terlalu Dilebih-lebihkan
Sebelumnya Aulas telah berulang kali memprotes keputusan pembatalan Liga Prancis.
Salah satu alasan Aulas melakukan hal itu tak lain dan tak bukan adalah klubnya, Lyon, tidak lolos ke Liga Champions melalui jalur liga karena keputusan tersebut.
Lyon sendiri mendapati dirinya berada di urutan ketujuh klasemen akhir Liga Prancis 2019-2020.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Goal International |
Komentar