Sebagaimana diketahui, sebelumnya timnas U-16 Indonesia telah menjalankan TC di Cikarang, Kabupaten Bekasi, tetapi dengan adanya wabah virus corona (COVID-19) mereka dipulangkan.
Latihan terakhir para pemain timnas U-16 Indonesia di lapangan terbuka dilakukan pada bulan Maret lalu.
“Tentu rencana ini sangat bagus. Memang beberapa bulan terakhir saya dan teman-teman di timnas U-16 Indonesia masih latihan lewat aplikasi saja. Ya, tentu untuk menjaga kondisi saja,” kata Raka Cahyana Rizky sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman Persija Jakarta.
Rencana yang coba diterapkan oleh Bima Sakti itu menjadi solusi terbaik saat ini.
Baca Juga:
- Nomor 1 di ASEAN, Timnas Indonesia Menang dalam Urusan Ganti Pelatih
- Lionel Messi Pesimistis Barcelona Juara Liga Champions, Begini Respons
- 10 Pemain ini Langsung Gacor Ketika Dibeli oleh Juergen Klopp
Pelatih bisa langsung berinteraksi dengan para pemain untuk mengatur kekompakan.
“Jika latihan virtual ini dilakukan tentu sangat bagus karena ada interaksinya. Ini sebagai alternatif belum adanya TC karena COVID-19,” ucapnya.
Menurut Raka, juga tidak ada masalah untuk menjalankan latihan virtual karena selama libur kompetisi Elite Pro Academy, Persija juga melakukannya.
Jadi, ia mengaku tidak akan merasa canggung ataupun aneh apabila nantinya harus berlatih bersama melalui satu aplikasi dengan banyak orang.
“Sudah biasa di Persija juga, jadinya siap jika Coach Bima Sakti akan melakukan latihan virtual bersama timnas,” tutur Raka.
Timnas U-16 Indonesia akan menghadapi Piala Asia U-16 yang rencananya digelar 16 September-3 Oktober 2020 di Bahrain.
Piala Asia U-16 ini sekaligus menjadi kualifikasi menuju Piala Dunia U-17 2021 di Peru.
Menjalankan pemusatan latihan lebih cepat pun diperlukan untuk membuat para pemain lebih siap menghadapi turnamen nantinya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | persija.id |
Komentar