Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Cerita Anak Legenda Tinju Cuma Ingat 1 Hal Usai Dibikin KO Mike Tyson dalam 30 Detik

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Kamis, 28 Mei 2020 | 13:20 WIB
Mike Tyson (kanan) mengalahkan Marvis Frazier dalam pertandingan tinju kelas berat di Civic Center, New York, Amerika Serikat, 26 Juli 1986.
TWITTER.COM/888SPORTS
Mike Tyson (kanan) mengalahkan Marvis Frazier dalam pertandingan tinju kelas berat di Civic Center, New York, Amerika Serikat, 26 Juli 1986.

BOLASPORT.COM - Mike Tyson menjadi mimpi buruk bagi putra legenda tinju Joe Frazier, Marvis, setelah dirinya dibuat KO dalam waktu singkat.

Membuat lawan tak sadarkan diri dalam waktu singkat menjadi alasan Mike Tyson menjadi salah satu legenda dalam dunia tinju.

Sepanjang kariernya, Mike Tyson memiliki rekor 50 kemenangan dari 58 laga.

Sebanyak 44 kemenangan Tyson berakhir dengan KO, 23 di antaranya dicatat pada ronde kesatu, dan 5 kemenangan diraih dalam waktu kurang dari 40 detik!

Baca Juga: Serius Ingin Kembali, Mike Tyson Tantang Juara Tinju Kelas Berat

Marvis Frazier menjadi salah satu petinju yang sanggup dikalahkan Tyson dalam waktu kurang dari 40 detik.

Bahkan, kemenangan tercepat Tyson sepanjang karier profesionalnya terjadi ketika dirinya berbagi ring dengan Frazier.

Frazier sebenarnya bukan petinju yang buruk. Semasa muda dia digadang-gadang sebagai calon petinju besar dengan rekor 56-2 di jenjang amatir.

Beberapa kemenangan dicatatkan Frazier ketika menghadapi calon juara tinju kelas berat yaitu Tim Witherspoon (WBC, WBA) dan James 'Bonecrusher' Smith (WBA).

Baca Juga: Andai Betul-betul Comeback, Tyson Fury Sarankan Hal Ini ke Mike Tyson

Frazier mendapat kesempatan untuk merangsek ke jajaran petinju papan atas ketika dihadapkan dengan juara tinju lineal, Larry Holmes, pada 1983.

Frazier menghadapi penakluk Muhammad Ali tersebut pada laga ke-10 sebagai petinju profesional.

Sayangnya, ide bertanding melawan Holmes tidak berjalan baik bagi Frazier. Mimpi menjadi petinju top musnah ketika dia kalah TKO pada ronde pertama.

Frazier sanggup bangkit dari kekalahan tersebut. Selama tiga tahun berikutnya, Little Smoke berhasil menyapu bersih enam pertandingan yang dilakoni.

Baca Juga: Kisah Sukses Francis Ngannou, Dulu Tukang Ojek Sekarang Titisan Mike Tyson di UFC

Frazier kemudian dijadwalkan bertanding menghadapi Mike Tyson pada 1986.

Tyson kala itu masih belum menjadi juara tinju. Namun, rekor impresif membuat The Kid Dynamite—julukan Tyson—lebih diunggulkan ketimbang Frazier.

Pasalnya, Tyson membukukan 24 kemenangan (22 KO) semenjak debut pada 1985 hingga menjelang duel menghadapi Frazier.

Pada rentang waktu yang sama, yaitu 16 bulan, Frazier 'hanya' melakoni tiga pertandingan dan tidak ada satupun yang berakhir dengan KO.

Baca Juga: Anatomi KO, Alasan Mike Tyson Sanggup Bikin Lawan Ambruk dengan Sekali Pukul

Frazier tidak gentar kendati tidak diunggulkan.

"Tyson hanyalah seseorang yang akan saya kalahkan. Itulah yang saya pikirkan," kata Frazier mengenang, seperti dilansir BolaSport.com dari The Ring.

Malang bagi Frazier, prediksinya meleset.

Sejak ronde pertama dibunyikan Tyson langsung menekan. Tak butuh waktu lama bagi Tyson untuk memojokkan Frazier ke sudut ring.

Baca Juga: Spesial Idul Fitri - Momen Haru Ketika Mike Tyson Bermaaf-maafan dengan Evander Holyfield

Rentetan pukulan Tyson membuat pertahanan Frazier jebol. Diawali uppercut ke arah dagu, Tyson menyambungnya dengan pukulan lain ke arah wajah dan pelipis.

Frazier dibuat KO secara dramatis. Beberapa detik setelah tubuhnya terangkat karena dipukul Tyson, dia terduduk lemas di pinggir ring.

Dilansir dari Los Angeles Times, wasit Joe Cortez yang bertugas baru sampai hitungan ke-3 sebelum mengakhiri laga karena melihat Frazier sudah pingsan.

"Saya minta maaf atas apa yang terjadi," kata Tyson dengan cemas kepada Joe Frazier, ayah sekaligus pelatih Marvis Frazier, selepas laga.

Baca Juga: Teknik Andalan Petinju Dunia Mulai dari Muhammad Ali Sampai Mike Tyson

Marvis Frazier tidak begitu ingat soal jalannya pertandingan itu. Wajar, trauma di kepala memang bisa membuat manusia kehilangan memori jangka pendek.

"Saya melempar sebuah pukulan jab dan hanya itu yang saya ingat," kata Frazier.

Frazier hanya melakoni tiga pertandingan lagi setelah kekalahan dari Tyson. Meski semuanya berakhir dengan kemenangan, Frazier memilih pensiun di usia muda.

Marvis Frazier pensiun saat berusia 28 tahun. Impian Frazier kecil untuk merebut kembali sabuk juara tinju kelas berat milik keluarganya pun tak pernah terwujud.

Baca Juga: Terlihat Kejam, Ide Bikin Gorila Bonyok adalah Bukti Mike Tyson Penyayang Binatang

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : berbagai sumber

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
15
34
2
Persib
13
29
3
Borneo
15
26
4
Persija Jakarta
15
25
5
Bali United
14
24
6
Persita
15
24
7
PSM
14
23
8
Dewa United
15
22
9
Arema
15
22
10
PSBS Biak
15
22
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X