Tetapi untuk new normal itu tetap menerapkan protokol kesehatan, dengan menjaga jarak dan memakai masker.
Meski begitu, Ruddy Widodo mengakui bahwa untuk di pertandingan tentu saja hal itu tak mampu diterapkan antar pemain.
Pada dasarnya sepak bola adalah kerjasama tim dan pasti saling menghadang satu sama lain untuk memperebutkan bola.
Tetapi untuk pemain dan staff, sebelum bertanding tentunya ada pemeriksaan kesehatan.
Tak hanya itu, Ruddy mengatakan jika nantinya kompetisi dilanjutkan dan bakal ada penerapan aturan baru pun Arema FC siap.
Sebagaimana diketahui, sebelumnya Badan Sepak Bola Dunia (FIFA) mengusulkan lima kali pergantian per pertandingan kepada Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB).
Hal itu pun disetujui oleh IFAB dan sudah diterapkan di beberapa negara seperti Bundesliga yang melakukan menerapkan ini.
Jika pergantian pemain sebanyak lima kali diterapkan di Liga 1, Arema FC mengaku sepakat dengan hal itu.
“Kalau di match hal itu tidak mungkin karena peraturan match game bola sudah baku,” kata Ruddy Widodo kepada BolaSport.com, Minggu (31/5/2020).
“Mungkin untuk pergantian bisa ditambah jadi lima kali itu kami sepakat, tapi misalkan untuk jaga jarak kan tidak mungkin untuk itu,” ucapnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar