Seperti dilaporkan Sunday Times, analisa National Health Service (NHS) menemukan bahwa pertandingan tersebut "menghasilkan" kematian 41 orang karena COVID-19.
Edge Health, grup yang menganalisa data NHS, menyatakan kematian dari klaster Liverpool vs Atletico Madrid ini terjadi sekitar 25-35 hari setelah pertandingan.
Wali kota Madrid, Jose Luis Martinez-Almedia, sudah menyatakan bahwa memainkan pertandingan itu adalah sebuah kesalahan besar.
"Tidak masuk akal 3.000 suporter Atletico diizinkan ke Inggris waktu itu," katanya.
"Kita jelas tidak menyangka, tetapi seharusnya pada saat itu kita sudah harus berhati-hati. Pertandingan itu sebuah kesalahan," tambahnya.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Liverpool Echo |
Komentar