BOLASPORT.COM - Pengakuan mengejutkan dibuat oleh pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini. Apa yang diungkapkan sang juru taktik menempatkan dirinya sebagai orang yang bisa diduga menyebarkan COVID-19 dalam pertandingan melawan Valencia di Liga Champions.
Bergamo, kota kandang Atalanta, adalah salah satu pusat pandemi COVID-19 di Italia.
Salah satu klaster utama adalah pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions antara Atalanta kontra Valencia pada 19 Februari.
Saat itu tak kurang dari 40 ribu suporter Atalanta datang ke Milan dan balik ke Bergamo.
Pada 10 Maret, Atalanta ganti berkunjung ke Valencia, tetapi saat itu sudah tidak ada penonton yang diperbolehkan datang.
Baca Juga: Mangkir dari Latihan, Balotelli Diancam Pemutusan Kontrak oleh Brescia
Gian Piero Gasperini mengungkapkan dia merasa tidak sehat satu hari sebelum laga leg kedua di Mestalla itu.
Gasperini tidak mengalami demam saat itu sehingga tidak menjalani tes COVID-19.
Gasperini baru mengetahui dirinya punya antibodi COVID-19 dalam tes darah 10 hari yang lalu sehingga bisa dipastikan dia pernah terinfeksi COVID-19 tetapi kemudian sembuh.
"Saya merasa tidak sehat sehari sebelum pertandingan dan bertambah buruk pada hari H," kata Gasperini kepada La Gazzetta seperti dikutip Bolasport.com dari Football Italia.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Football Italia |
Komentar