"Kontrak saya berakhir November, dan hingga sekarang tak terjadi apa-apa," tambahnya.
Alexandre Gama mengaku klub tidak mengajaknya untuk berdiskusi soal transfer Sarach Yooyen dan Adisorn Phromrak.
Mantan pelatih timnas U-23 Thailand itu mengindikasikan bahwa manajemen klub sedang mengalami krisis finansial lantaran terdampak pandemi COVID-19.
Gama tak secara spesifik menyampaikannya. Walau demikian, ia tak masalah dengan keputusan klub.
"Klub meletakkan mereka (Sarach dan Adisorn) sangat cepat di bursa transfer. Saya dengar orang-orang berbicara banyak soal gaji, tetapi bukan soal itu," ujarnya.
Baca Juga: Usai Derita COVID-19, Trio Juventus Sudah Bisa Jalani Latihan Penuh
MTUTD: Official club news
เอสซีจี เมืองทอง ยูไนเต็ด ปล่อยตัว 'สารัช อยู่เย็น ร่วมทีม บีจี ปทุม
SCG Muangthong United confirm the release of Sarach Yooyen to join BG Pathum United.#MTUTD pic.twitter.com/CXztmKiB7u
— Muangthong United FC (@MuangthongUtd) 26 May 2020
"Hanya satu keputusan. Mereka mengejutkan semua orang termasuk saya, tetapi tidak apa-apa."
"Anda tahu, situasi di seluruh dunia saat ini sangat sulit. Kami harus mengerti semua orang punya masalah, masalah yang besar."
"Mereka memutuskan, dan tawaran untuk pemain datang dengan cepat. Saya tak tahu berapa, tapi itu tawaran yang bagus."
"Tentu mereka dua pemain yang bagus, berlabel timnas, dan sangat profesional. Tetapi kami tak bisa banyak mengeluh sekarang," tambahnya.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | YouTube, kompas |
Komentar