BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia sempat digdaya di kancah Asia dengan menyabet medali perunggu Asian Games 1958 di Tokyo.
Medali perunggu Asian Games yang didapatkan pada 1 Juni 1958 itu setidaknya menjadi saksi bahwa sepak bola Indonesia pernah berbicara banyak di kancah Asia.
Praktis hanya medali perunggu tersebut yang menjadi prestasi tertinggi yang mampu diraih Indonesia sampai saat ini.
Di bawah juru latih asal Yugoslavia, Tony Pogacnik, Indonesia menjadi salah satu tim yang diperhitungkan di kancah Asia.
Tim Garuda sempat disegani oleh para lawannya, bahkan sampai mendapatkan julukan Macan Asia.
Baca Juga: Baru 18 Tahun, Pesepak Bola Indonesia di Inggris Ini Sudah Tahu Rencana Pensiun
Pada Asian Games 1958, Indonesia berhasil menunjukkan julukan tersebut bukan hanya omong kosong.
Tampil di ajang 4 tahunan tersebut, Tony Pogacnik membuat perubahan besar dengan membawa darah muda seperti Wowo Sunary, Bakir, dan Suryadi.
Pelatih asal Yugoslavia itu mengesampingkan nama-nama besar seperti Ramang, Djamiaat Dhalhaar, hinggga Aang Witarsa.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Berbagai Sumber |
Komentar