Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bakal Ditinggal, Bos Pramac Racing Kenang Perilaku Rookie Jack Miller

By Diya Farida Purnawangsuni - Selasa, 2 Juni 2020 | 15:05 WIB
Selebrasi pembalap Pramac Racing, Jack Miller, setelah meraih podium tiga pada balapan MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island, 27 Oktober 2019.
TWITTER.COM/PRAMACRACING
Selebrasi pembalap Pramac Racing, Jack Miller, setelah meraih podium tiga pada balapan MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island, 27 Oktober 2019.

BOLASPORT.COM - Bos tim balap Pramac Racing, Francesco Guidotti, mengungkap kenangan yang ia miliki saat mendatangkan Jack Miller ke skuadnya pada musim kompetisi MotoGP 2018.

Menurut Francesco Guidotti, perilaku Jack Miller saat itu mirip dengan pembalap pemula yang baru menjalani musim pertama atau keduanya pada ajang balap MotoGP.

Padahal, Miller mulai berkompetisi di kasta paling tinggi tersebut pada tahun 2015.

Artinya, sebelum berlabuh ke Pramac Racing yang berstatus tim satelit Ducati, Miller sudah punya pengalaman selama tiga musim.

Miller tercatat menjadi pembalap MotoGP setelah menerima pinangan tim Honda yang membawanya melakoni "akselerasi" kelas.

Kala itu, Miller langsung naik kelas ke MotoGP tanpa melalui tempaan kelas Moto2 terlebih dulu setelah menjadi runner-up dunia Moto3 pada musim 2014.

Baca Juga: Rossi Akan Dicegah Dorna ke Super Bike meski Sudah Pensiun dari MotoGP

"Kami segera melihat pada awal musim kedatangannya, dia berubah menjadi sosok yang lain, lebih dewasa, dan lebih solid. Hal ini juga terlihat pada aspek profesionalitasnya," tutur Guidotti dalam wawancara eksklusif kepada Motorsport.com yang dilansir BolaSport.com.

"Tanpa bermaksud merendahkan siapapun, tetapi jujur saja, saat dia datang ke kami pada tahun 2018, meski dia sudah punya pengalaman tiga tahun di MotoGP, dia terlihat seperti pembalap pada musim pertama atau keduanya."

"Saat dia masih berada di tim sebelumnya (Honda), jelas, mereka membuat dia mengurus dirinya sendiri. Dia masih sangat muda dan mungkin tidak ada sosok yang menjaganya waktu itu," kata Guidotti lagi.


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : Motorsport
REKOMENDASI HARI INI

Belum Sebulan Terusir dari Man United, Ruud van Nistelrooy Bisa Langsung Jadi Musuh Setan Merah

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X