"Saya harap momentum yang kami bangun terus berlanut, karena saat liga dihentikan tim sedang dalam kondisi baik dan juga berhasil memenangi laga-laga berat."
"Kami juga telah mendapatkan poin-poin krusial yang sangat penting dalam perburuan gelar juara musim ini," kata Conceicao menambahkan.
Baca Juga: Thierry Henry Terbaik, tetapi Dennis Bergkamp Pemain Berpengaruh di Arsenal
Kendati demikian, Conceicao menyayangkan Liga Portugal harus dilanjutkan dengan sistem pertandingan tertutup atau tidak memperbolehkan adanya penonton di dalam stadion saat laga berlangsung.
Menurut pelatih berusia 45 tahun itu, pertandingan tanpa penggemar akan terasa berbeda.
Lebih lanjut, Conceicao mengatakan bahwa pertandingan tanpa penggemar ibarat sebuah salad yang disajikan tanpa bumbu.
Baca Juga: Solidaritas Untuk George Floyd, Luis Milla Unggah Pesan Stop Rasisme
"Akan berbeda bermain tanpa kerumunan penggemar. Rasanya seperti salad tanpa bumbu. Makan salad tanpa minyak, cuka, dan garam tidak sama," tutur Conceicao.
"Kami harus masuk ke sana dengan keinginan yang sama, seolah-olah kami memiliki stadion penuh dengan dukungan dari para penggemar. Kondisinya akan berbeda, itu pasti."
"Hal yang memberikan dorongan kepada pemain saya pikir akan hilang. Ini bukan hal yang sama, tetapi kita harus melihat situasi dan rekomendasi serta menghadapi hal-hal sebagaimana adanya," ucap pria yang juga pernah membela FC Porto sebagai pemain itu.
Baca Juga: Striker Persib Bandung Ini Pernah Main Bareng Christian Eriksen dan Menang 10-0
FC Porto sendiri akan kembali bermain di Liga Portugal pada Kamis (4/6/2020) dini hari WIB.
Mereka akan bertandang ke markas tim penghuni papan tengah klasemen, Famalicao.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | AS |
Komentar