4. Mayweather vs Oscar De La Hoya (Mei 2007)
Duel melawan De La Hoya ini menjadi pembeda dalam karier Mayweather Jr karena setelah ini julukan Pretty Boy resmi dia tanggalkan dan berganti dengan The Money.
Hal itu karena setelah menjalani duel melawan De La Hoya, Mayweather menjelma menjadi salah satu petinju elit yang mempunyai bayaran mahal.
Total 187 juta pond (Rp3,3 triliun) berhasil mereka dapatkan dengan rincian 110 juta pond (Rp 1,9 miliar) dari PPV, 15 juta pond (Rp266 miliar) dari penjualan tiket.
Dalam pertarungan itu Mayweather dibayar 20 juta pond (Rp355 miliar), sedangkan De La Hoya mendapatkan 42 juta pond (Rp746 miliar).
5. Mike Tyson vs Evander Holyfiled II (Juni 1997)
Laga ini juga termasuk laga termahal meski laga ini berakhir prematur lantaran aksi yang kurang terpuji dari Mike Tyson yang mengigit telinga Holyfield pada ronde ketiga.
Tyson dan Holyfield mendapatkan total uang sebesar 145,7 juta pond (Rp 2,5 triliun) dengan rincian 11,6 juta pond (Rp 206 miliar) dari penjualan tiket dan 81,4 juta pond (Rp1,4 triliun) dari PPV.
Dalam pertandingan perebutan gela juara kelas berat WBA ini, Mike Tyson mendapatkan bayaran 24,3 juta pond (Rp 431 miliar) sedangkan Holyfield mendapat 28,4 juta pond (Rp 504 miliar).
6. Mike Tyson vs Lennox Lewis (Juni 2002)
Status Mike Tyson sebagai penguasa kelas berat yang mulai luntur tidak membuat laga ini sepi, mereka berhasil mendapatkan total penghasilan sebesar 132,6 juta pond (Rp 2,3 triliun).
Total 90 juta pond (Rp 1,5 triliun) berhasil didapat melalui PPV dan 14,2 juta pond (Rp 252 miliar) dari hasil penjualan tiket.
Mike Tyson dan Lennox Lewis kala itu sama-sama mendapatkan bayaran sebesar 14,2 juta pond (Rp 252 miliar).
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | The Sun, SportBibble.com |
Komentar