"Dia menerobos lawan, merebut bola, bagus di udara, agresif, bisa bertahan, dapat menyerang, mencetak gol, tetapi dia mengalami pasang surut di Manchester United."
"Dia bisa menjadi pembeda dalam sebuah pertandingan, tetapi dia tidak melakukannya."
"Jika dia bisa konsisten, maka tentu saja Real Madrid atau klub besar Eropa pasti merekrutnya," kata Herrera menambahkan.
Baca Juga: Dukung Aksi Black Lives Matter, Raheem Sterling Sebut Rasisme Satu-satunya Penyakit Saat Ini
Herrera dan Pogba pernah bekerja sama di Manchester United selama tiga tahun, yakni mulai 2016 sampai 2019.
Pada periode itu, Herrera dan Pogba berhasil membawa Manchester United meraih tiga gelar, yakni Piala Liga Inggris, Community Shield, dan Liga Europa musim 2016-2017.
Kerja sama kedua pemain tersebut harus berakhir pada musim panas 2019 karena Herrera memutuskan untuk pergi dari Old Trafford demi bergabung dengan Paris Saint-Germain.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | beINSports.com |
Komentar