Petarung asal Kamerun tersebut menjadi penantang yang terbilang cepat berkembang setelah kekalahan dari Miocic pada tahun 2018.
Ngannou berhasil menebus kekalahan itu dengan memenangi lima laga berturut-turut, termasuk empat kemenangan KO dalam satu ronde saja.
Adapun lawan yang diincar Ngannou, yakni Miocic, merupakan petarung dengan rekor pemegang sabuk juara kelas berat terlama dalam sejarah UFC.
Stipe Miocic berhasil mempertahankan titel itu selama tiga tahun, meski sempat terhenti saat bertemu dengan Daniel Cormier pada UFC 226, dua tahun lalu.
Meski begitu, Miocic berhasil merebut sabuk gelar juara divisi kelas berat dalam pertandingan ulang alias rematch pada UFC 241.
Baca Juga: Lebih Familiar, Komite Olimpiade Indonesia Sepakati Terminologi NOC
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | MMAjunkie.com |
Komentar