Hanya saja serangan yang dibangun oleh Alberto Goncalves dkk tidak dapat memperkecil ketertinggalan.
Baca Juga: Misi Khusus Pelatih Persik, Berbagai Ilmu Kepelatihan Lewat Youtube
Alih-alih memperkecil ketertinggalan, Yordania justru sukses melebarkan keunggulannya menjadi 3-0.
Hal itu usai pemain dari Yordania, Yousef Al-Rawashdeh, lagi- lagi membuat Andritany harus memungut bola dari dalam gawangnya untuk ketiga kalinya.
Meski sudah unggul jauh, Yordania terus menerus menekan pertahanan Indonesia.
Dipaksa untuk terus berjuang, akhirnya pertahanan timnas Indonesia yang dipimpin oleh Hansamu Yama harus mengakui keunggulan para pemain Yordania.
Baca Juga: Daftar 16 Perserta Piala Asia U-16 2020 - Indonesia Wakil Tunggal ASEAN dan Ada 9 Juara
Pada menit ke-80 Yordania kembali menambahkan keunggulannya menjadi 4-0 dan membuat tim anak asuh dari Vital Borkelmans berada di atas angin.
Seakan tidak mau menyerah, baru pada menit ke-85 timnas Indonesia berhasil memperkecil ketertinggalan usai Alberto Goncalves sukses mengeksekusi tendangan penalti, skor pun berubah menjadi 4-1.
Hanya, gol dari Beto tersebut sekaligus menjadi gol terakhir yang terjadi pada pertandingan tersebut.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | berbagai sumber |
Komentar