BOLASPORT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, memiliki cara untuk meyakinkan Valentino Rossi agar bergabung ke timnya.
Valentino Rossi dan Fabio Quartararo berpeluang terlibat dalam program pertukaran antara Monster Energy Yamaha dan Petronas Yamaha SRT.
Monster Energy Yamaha dan Fabio Quartararo telah sepakat untuk meneken kontrak selama dua tahun mulai MotoGP musim 2021.
Sementara itu, Valentino Rossi yang dipastikan keluar dari Monster Energy Yamaha membuka peluang untuk mengadu nasib di Petronas Yamaha SRT.
Baca Juga: Mantan Bos Aprilia Ungkap Wacana Pulangkan Valentino Rossi
Hingga saat ini, belum ada kesepakatan resmi antara Rossi dengan tim independen asal Malaysia tersebut.
Pembalap berjuluk The Doctor tersebut masih belum yakin untuk bertahan di MotoGP musim depan lantaran hasil kurang memuaskan pada 2019.
Rossi hanya mencetak dua hasil podium pada MotoGP 2019. Itu merupakan pencapaian terburuknya sejak periode sulit di Ducati pada 2011-2012.
Masalah susunan mekanik menjadi isu yang diyakini bakal menjadi perdebatan alot antara Rossi dan Petronas Yamaha SRT.
Baca Juga: Bukan Adik Valentino Rossi, Ini Pembalap Moto2 yang Paling Berpeluang Naik ke MotoGP
Rossi gemar memboyong seluruh mekaniknya. Dua kru di antaranya bahkan sudah membantu Rossi sejak debut di kelas utama pada 2000.
Di sisi lain, Petronas SRT enggan merombak susunan mekanik mereka. Rossi memang boleh membawa mekanik sendiri tetapi tidak semuanya.
Quartararo memiliki argumen untuk meyakinkan Rossi agar mau bergabung dengan Petronas Yamaha SRT, terutama soal lingkungan kerja.
Baca Juga: Kisah Ajaib Valentino Rossi di Indonesia, Jadi Juara 1 Meski Kepala Habis Benjol
"Saya akan memberitahunya bahwa tim ini adalah sebuah keluarga," kata Fabio Quartararo, dilansir BolaSport.com dari Motorsport.
"Saya adalah orang yang ketika bekerja bisa fokus 100 persen dengan tugas saya. Jika saya harus bekerja secara maksimal dalam 10 jam, tidak masalah."
"Akan tetapi ketika saya selesai, saya senang bercanda dengan orang di sekitar saya sampai waktunya kembali untuk bekerja."
"Kombinasi profesionalisme dan suasana yang menyenangkan itulah yang mendefinisikan tim kami," ucap Quartararo menambahkan.
Baca Juga: Sudah Tahu Rasanya Pensiun, Valentino Rossi Segera Umumkan Masa Depannya di MotoGP
Quartararo bahkan tidak yakin tim Monster Energy Yamaha bekerja dengan lebih profesional ketimbang Petronas Yamaha SRT.
"Saya tidak tahu bagaimana tim pabrikan bekerja, namun saya ragu mereka lebih profesional daripada kami," ucapnya menambahkan.
Sementara itu, Kepala Tim Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali, mengatakan bahwa negosiasi dengan Rossi berjalan baik.
"Belum ada tanda tangan, tetapi saya berharap segalanya bisa selesai sebelum kejuaraan dimulai bulan depan," kata Razali kepada Berita Harian.
Baca Juga: Valentino Rossi dkk Minggir, Saatnya Anak Muda yang Tantang Marc Marquez di MotoGP
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | motorsport.com |
Komentar