Baca Juga: Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan Belum Kepikiran untuk Gantung Raket
Prestasi Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan turut berpengaruh pada kans mereka menuju Olimpiade Tokyo 2020.
Saat ini, The Daddies menduduki peringkat kedua Race to Tokyo, persis di bawah kompatriot mereka, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Ahsan/Hendra mengaku ingin membalas kegagalan mereka pada Olimpiade Rio 2016.
Empat tahun lalu, mereka gagal lolos pada fase grup setelah hanya bisa meraih satu kemenangan saja.
Baca Juga: Kecepatan Berkurang, Ahsan/Hendra Fokus ke Penempatan Bola
"Olimpiade 2016 adalah Olimpiade pertama kami (sebagai pasangan main). Saya dan Ahsan ditargetkan juara, tetapi penampilan kami tidak keluar 100 persen. Hasilnya tak memuaskan," ucap Hendra.
"Pengalaman itu kami jadikan pelajaran untuk ke depannya," tutur dia menegaskan.
Ahsan pun punya tekad serupa, mengingat medali emas Olimpiade adalah salah satu pencapaian yang diinginkan banyak atlet.
"Olimpiade adalah salah satu tujuan terbesar atlet, termasuk bulu tangkis. Apalagi, Olimpiade hanya empat tahun sekali dan apapun bisa terjadi," ucap Ahsan.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Badminton Unlimited |
Komentar