"Saya mulai latihan di motokross dua tahun lalu karena Marc melakukan latihan di tanah dan itu adalah salah satu latihan terbaik yang ada."
Dalam beberapa pekan terakhir karena pembatasan penguncian wilayah karena virus corona telah mereda di seluruh Eropa, banyak pembalap telah melakukan latihan di lintasan berhari-hari dengan motor di jalan beraspal.
Baca Juga: Jelang Bergulirnya MotoGP 2020, Rossi dan Vinales Alami Masalah
Latihan itu dilakukan menjelang MotoGP 2020 dimulai di Sirkuit Jerez bulan depan.
Quartararo biasanya menghindari latihan di lintasan selama berhari-hari karena melakukan penyesuaian laju motor di jalan dengan motor Yamaha MotoGP.
Dia akan berusaha menghabiskan setidaknya satu hari latihan di sirkuit sebelum menjalani balapan pertama agar otak dan matanya terbiasa dengan kecepatan lagi.
"Saya banyak berlatih dengan motokross dan itu bekerja sangat baik bagi saya secara fisik," ujar pembalap asal Prancis itu.
"Anda harus sangat kuat untuk bertahan selama 20 menit dalam motokross, di mana lengan dan kaki banyak digunakan. Hal itu kurang lebih apa yang Anda gunakan pada MotoGP. Ketika saya naik motokross dan kemudian naik ke M1, saya punya perasaan aneh."
"Sebelum pergi ke Jerez untuk balapan pertama saya ingin mengendarai motor satu hari di sirkuit sebagai transisi dari tanah ke aspal, untuk membuat otak dan mata terbiasa dengannya. Tetapi, saya tidak ingin terbiasa dengan motor cepat sehingga M1 tampak aneh bagi saya," tutur Quartararo.
Baca Juga: Perjalanan Mike Tyson Jadi Mualaf, dari Hidup Glamor hingga Bangkrut
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motorsport |
Komentar