Omar sebelumnya berada di akademi Manchester City di Abu Dhabi pernah memimpin timnya ke babak 32 besar Piala Gothia 2018 di Swedia.
Ia juga masuk di antara 25 pemain terbaik di Uni Emirat Arab dan dalam pemantauan Pusat Prestasi Tinggi (HPC) Du LaLiga dan sukses membantu timnya memenangkan Piala Iber 2019 di Spanyol dan memenangkan Piala Antarbangsa Mediterania, tahun lalu.
Baca Juga: Timnas U-16 Indonesia Butuh Uji Coba Jelang Piala Asia U-16 2020
Lebih lanjut, Kama Azlan mengakui Omar perlu bekerja keras lagi.
"Sebagian besar rekan setimnya bermain untuk timnas Serbia. Justru tempatnya belum terjamin dan masih banyak pemain lain yang mau ingin peluang bersama tim itu," ujar Kama Azlan.
"Jadi Omar perlu bekerja keras dan perlu menghasilkan standar yang tinggi, dia satu-satunya pemain Asia dan muslim di dalam tim," ujarnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | bharian.com.my |
Komentar