"Ini tak biasa, unik buat kami, tetapi hal ini menunjukkan kurangnya ketajaman setelah periode hiatus yang lama," ujarnya.
"Dia (Cristiano) tajam seperti yang lain, Paulo Dybala dan Douglas Costa. Ia kurang tajam untuk melakukan apa yang terbaik untuknya," tambahnya.
Baca Juga: Jawaban Ayah Floyd Mayweather Jr Ketika Diminta Latih Deontay Wilder
Hasil 0-0 selama 90 menit juga mengulangi kegagalan Juventus mencetak gol sejak sepak bola Italia dimulai kembali pasca-pandemi COVID-19.
Sebelumnya, Si Nyonya Tua juga bermain imbang 0-0 melawan AC Milan pada laga semifinal leg kedua Coppa Italia.
Buat megabintang Portugal Cristiano Ronaldo, ini adalah pertama kalinya dalam hidup ia mengalami dua kali kekalahan beruntun di final.
Sebelum perjumpaan dengan Napoli, Ronaldo bareng Juventus takluk 1-3 dari Lazio pada ajang Piala Super Italia 2019, Desember lalu.
Jika ditotal, CR7 sudah melakoni 27 pertandingan final dalam sepanjang kariernya di level klub.
Hasilnya adalah dia memperoleh delapan kekalahan dan 19 kali menang.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | football-italia.net |
Komentar