BOLASPORT.COM - Asisten pelatih timnas Indonesia, Nova Arianto mendapat wejangan dari sang ayah Sartono Anwar yang hingga kini selalu dipegang.
Bagi publik PSIS Semarang nama Sartono Anwar mungkin sudah tak asing lagi terdengar.
Saat melatih PSIS, Sartono pernah mempersembahkan juara Divisi Utama pada 1987 setelah mengalahkan Persebaya di final.
Selain membesut PSIS, Sartono juga melatih belasan klub tanah air lainnya.
Seperti Assyabaab Salim Grup, Petrokimia Putra, Arseto Solo, Persibo Bojonegoro, Persisam Samarinda, Persegi Gianyar, Persikab Bandung, dan Persedikab Kediri.
Baca Juga: Cerita Asisten Timnas Indonesia yang Gagal Pensiun di Persib Bandung
Nama besar Nova Arianto di kancah sepak bola nasional tak lepas dari pengaruh sang ayah, Sartono Anwar.
Selain berperan sebagai ayah, Sartono juga merangkap menjadi pelatih Nova Arianto semenjak kecil.
Selepas Nova gantung sepatu pada tahun 2015, ia mulai mengikuti karier ayahnya sebagai pelatih.
Nova sempat menjadi asisten pelatih di Pelita Bandung Raya, Bhayangkara U-21, timnas U-23, hingga kini timnas U-19.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar