"Mungkin dia akan dibawa ke tim satelit untuk menambah jam terbangnya. Saya pikir ini penjelasan dari pilihan Honda," imbuhnya.
Terlepas dari keputusan apa yang akan diterima Alex Marquez, Honda dikritik karena dinilai tidak menunjukkan keyakinan terhadap pembalapnya sendiri.
Bagaimana tidak, catatan penampilan Alex Marquez bersama Honda RC213V sejauh ini hanya berasal dari tes pramusim.
Kritik serupa datang dari mantan kepala tim Honda Racing Corporation (HRC), Livio Suppo, dalam interviu dengan MotoGP Round Table.
Baca Juga: Daripada Diajak Nikah, Valentino Rossi Lebih Senang Batal Pensiun dari MotoGP
Menurut Suppo, aneh ketika tim hanya memberi kesempatan satu tahun kepada pembalap debutan kemudian mencopotnya tanpa mengetahui potensinya.
"Entah dia seorang Marquez atau bukan," kata Suppo menambahkan.
Alex Marquez bisa jadi akan mendapat kesempatan yang lebih baik apabila Suppo masih berada di balik layar tim balap Honda.
"Ketika saya mulai bekerja di Honda pada 90an, ada kebijakan untuk memberi kontrak tiga tahun kepada pembalap debutan," ucap Suppo.
Baca Juga: Diuntungkan Jadwal MotoGP 2020 Baru, Marc Marquez Bisa Cetak Rekor Lagi
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | motosprint.corrieredellosport.it |
Komentar