Sementara untuk Arab Saudi, timnas U-16 Indonesia memang belum pernah bertemu secara langsung.
Tetapi Bima Sakti mengatakan bahwa setelah selesai mengikuti kompetisi di Myanmar Agustus 2019 lalu, timnas U-16 berangkat ke Qatar.
Saat itu timnas U-16 mengikuti kompetisi U16 Four Nations Tournament 2019 di Doha, Qatar, dan skuad Garuda melawan beberapa tim dari negara bagian Arab tersebut.
Sehingga, Bima Sakti percaya skil pemain Arab Saudi tak akan berbeda jauh dari timnas Qatar atau Jordania.
Meski ia mengakui, bahwa Arab Saudi adalah tim yang berat untuk dikalahkan karena mereka disebut Brasil-nya Asia.
“Arab saudi memang belum pernah ketemu tapi kita harap bisa. Dan dibulan akhir Agustus dulu juga pernah uji coba di Qatar lawan timnas U-16 Qatar kemudian timnas U-16 Jordan, jadi saya pikir kurang lebih sama juga gambarnya yang pasti mereka punya postur tinggi-tinggi kemudian teknik juga mereka bagus,” ujarnya.
“Skill mereka bagus juga karena bisa dikatakan Arab Saudi ini kan Braazil-nya Asia. Ya pasti inginnya kami melakukan persiapan sebaik mungkin,” katanya.
Meski sulit, Bima Sakti mengatakan timnas U-16 tetap akan selalu optimistis untik memberikan yang terbaik.
“Kita harus tetap optimis, pemain-pemai juga setiap latihan virtual kelihatan optimis banget siapapun lawannya, ya mereka siap. Artinya bukan kita terlalu percaya diri tapi semua tetap optimis dan kita berusaha semaksimal mungkin perbaiki diri dan perbaiki kekurangan untuk bisa tampil maksimal nantinya di Piala Asia,” tutur Bima Sakti.
View this post on Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar