Sebab, disebutkan oleh Umuh, dengan pelarangan penonton datang ke stadion tentu secara otomatis mengurangi pendapatan klub.
Meski begitu, Umuh sendiri menilai timnya tidak bisa berbuat apa-apa.
Manajemen Maung Bandung pun pasrah dan memilih untuk menuruti keputusan PSSI demi keselamatan bersama.
"Kalau tanpa penonton itu kan sebenarnya agak memberatkan juga untuk klub," ucap Umuh dilansir Bolasport.com dari Kompas.
"Karena banyak klub juga yang mengharapkan (pendapatan) hasil dari tiket."
Baca Juga: Pelatih Persib Robert Rene Alberts Wacanakan Latihan dalam Kelompok Kecil
"Hasil tiket kan sangat membantu. Persib kan mengharapkan seperti itu," katanya menambahkan.
"Tapi kalau PSSI sudah memutuskan harus tanpa penonton, ya apa boleh buat tanpa penonton dulu," sambung Umuh Muchtar.
Di sisi lain, Umuh sangat berharap supaya pandemi COVID-19 segera mereda dan situasi di Indonesia bisa kembali normal.
Dengan demikian, seluruh acara olahraga, termasuk sepak bola, bisa kembali seperti biasa dan dapat ditonton oleh suporter secara langsung.
"Mudah mudahan kondisi bisa segera normal, agar bisa kembali ada penonton. Ya, mungkin nanti bisa bertahap, kalau kondisinya sudah aman," tandasnya.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar