"Siapa yang ingin masuk ke ring lebih dahulu? Penentuan sisi poster harus bagaimana? Putuskan saja dengan melempar koin," ujar Warren.
"Mari buat daftarnya. Ini ada 10 poin pembahasan. Lempar koinnya. Siapa yang menang, dia berhak memutuskan duluan, yang lain dapat giliran berikutnya."
"Mulai dengan itu. Berhenti untuk mempersulit pembahasan ini. Tidak boleh ada hambatan untuk mewujudkan laga ini," tambahnya.
Frank Warren menjamin negosiasi akan berjalan lancar meksipun harus melandeni rivalnya, Eddie Heran, selaku promtor Anthony Joshua.
Baca Juga: Demi Kemenangan untuk Persija, Novri Setiawan Rela Batalkan Bulan Madu
Di luar masalah negosiasi, Tyson Fury dan Anthony Joshua harus melewati beberapa laga untuk mempertahankan gelar juaranya.
Tyson Fury sudah ditunggu pertandingan ketiga melawan Deontay Wilder. Fury juga diperintahkan WBC untuk menghadapi Dillian Whyte dalam laga wajib.
Adapun Anthony Joshua harus menghadapi Kubrat Pulev dalam laga wajib IBF. Joshua juga sudah mendapat instruksi untuk meladeni Oleksandr Usyk untuk sabuk juara WBO-nya.
Kemenangan pun wajib diraih oleh Fury dan Joshua untuk menjaga gensi ketika mereka saling berhadapan tahun depan.
Baca Juga: CEO McLaren Tak Sabar Tunggu Duet Pembalap Anyar Timnya Tahun 2021
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar