"Tahun depan menjadi 20 tim, tentu kompetisi akan panjang dan semakin banyak pertandingan," kata Yabes, dilansir BolaSport.com dari Tribun Bali.
"Hal ini bisa jadi baik juga untuk meningkatkan kualitas Liga 1 di Indonesia," ujarnya.
Selain menghilangkan sistem degradasi, PSSI juga menegaskan Liga 1 yang kembali digelar akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Bahkan saat latihan pun juga akan diberlakukan protokol kesehatan terkait covid-19.
Yabes mendukung penuh semua yang telah dirancang oleh PSSI selaku induk sepak bola Indonesia.
Lebih lanjut lagi, Yabes juga berharap semua tim melakukan hal yang sama yaitu memberikan dukungannya.
Sehingga kompetisi dapat berjalan lancar dan aman.
"Sebagai masyarakat Indonesia kita dukung bersama," tuturnya.
Baca Juga: CEO Bali United Berharap Pembukaan Piala Dunia U-20 2021 Dilaksanakan di Pulau Dewata
Sementara itu, sebelum kompetisi dihentikan, dari tiga laga yang telah dilalui, Bali United meraih dua kemenangan dan sekali imbang.
Dari hasil tersebut, kini pasukan Serdadu Tridatu berada di posisi dua klasemen sementara Liga 1 2020 dengan raihan poin sebanyak 7.
Oleh sebab itu kemungkinan Bali United pertahankan gelar untuk musim ini masih terbuka lebar karena hanya terpaut dua poin dari sang pemuncak klasemen Persib Bandung.
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | Tribun Bali |
Komentar