Tak banyak kesempatan yang mereka berikan untuk Andika/Gischa sampai pada keunggulan 7-3.
Di luar dugaan, Andika/Gischa justru ganti merebut empat poin beruntun dan menyamakan skor menjadi 7-7.
Adu reli dan saling serang membuat kedudukan kembali sama kuat 8-8 untuk kedua pasangan.
Akbar/Winny kembali lepas dari tekanan Andika/Gischa dan unggul tipis 10-9.
Lagi-lagi, Andika/Gischa balik menggebrak.
Pengembalian bola yang baik dari Andika tak bisa dikembalikan Winny hingga kedua tim lagi-lagi seri 10-10.
Akbar membalas serangan dengan baik dan membawa dirinya dan Winny unggul tipis 11-10 sebelum interval.
Skor kembali imbang 11-11, sebelum Akbar/Winny merebut dua poin dan menjauh 13-11 dari Andika/Gischa.
Saling rebut poin dan adu drive kembali mewarnai pertandingan gim ketiga.
Akbar/Winny perlahan berusaha memperlebar margin skor menjadi 16-12.
Andika/Gischa menolak menyerah. Keduanya ganti menekan Akbar/Winny dan mengamankan empat poin beruntun.
Kedua tim lagi-lagi imbang 16-16.
Serangan Gischa tidak bisa dibendung Akbar/Winny sehingga Andika/Gischa justru mengungguli mereka 17-16.
Situasi tak bertahan lama karena pengembalian bola Winny tak bisa dibendung Andika/Gischa hingga skor imbang 17-17.
Gim ketiga semakin sengit. Kedudukan imbang bertahan hingga 18-18 dan 19-19.
Akbar/Winny akhirnya meraih match point lewat serangan Winny yang tidak gagal dibendung Andika/Gischa.
Service flick Winny gagal dikembalikan Gischa dan mengunci kemenangan Akbar/Winny menuju ke babak semifinal.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar