"Permainan saya sangat dipengaruhi dua pemain lokal ini," kata Sandi, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persija.
"Ya, sosok yang menjadi inspirasi permainan saya adalah Bima Sakti dan Ponaryo Astaman," ujarnya.
Baik dari Bima dan Ponaryo, Sandi memperlajari bahwa sebagai gelandang bertahan diwajibkan bermain keras, lugas, dan tanpa kompromi.
Hasilnya pun dapat dilihat sejauh ini ketika bermain, Sandi selalu mempertontonkan permainan yang keras saat memotong serangan lawan.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Marko Simic Akhiri Mimpi Buruk Persija Jakarta
Akan tetapi para pecinta sepak bola, khususnya suporter Persija Jakarta, harus bersabar melihat gaya permainan Sandi di lapangan.
Seperti yang diketahui dengan liburnya kompetisi akibat pandemi covid-19 membuat tak adanya pertandingan sepak bola.
Namun hal tersebut tak akan bertahan lama.
Belum lama ini PSSI telah memastikan bahwa kompetisi bisa kembali bergulir kurang lebih empat bulan lagi.
Tepatnya Liga 1, 2 dan 3 akan kembali digelar ada Oktober mendatang.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | persija.id |
Komentar